Tim Pengabdian Masyarakat Institut Teknologi Bandung (ITB), melalui kolaborasi antara Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) dan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH), melakukan program pembuatan kandang ayam otomatis berbasis Internet of Things (IoT) di Desa Sipora Jaya, Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Kegiatan yang berlangsung pada 14-18 Agustus 2025 ini merupakan bagian dari Program Pengabdian Masyarakat Skema Bottom-Up ITB 2025 yang bertujuan mendukung pembangunan ekonomi berbasis teknologi. Tim ini dipimpin oleh Dr. Hamonangan Situmorang, S.T., M.T., bersama Prof. Ir. Hendrawan, M.Sc., Ph.D., dan Prof. Dr. Pingkan Aditiawati, M.S., serta didukung oleh mahasiswa Samuel Tommy Setiadjie, Averroes Aji Van Tafakur, dan Yemima Indani Arihta.
Program bertajuk "Penggelaran dan Pemanfaatan Sistem Terintegrasi untuk Monitoring dan Otomasi Peternakan Ayam dan Ikan Berbasis Internet of Things" ini bertujuan memberikan edukasi, melatih penggunaan perangkat IoT, dan meningkatkan daya saing ekonomi masyarakat. Inovasi utama dari program ini adalah kandang ayam cerdas yang dilengkapi rangkaian sensor untuk memantau suhu, kelembaban, kadar amonia, dan intensitas cahaya secara real-time. Sebuah kamera pengawas (CCTV) berbasis AI juga digunakan untuk menganalisis perilaku, berat, dan kepadatan ayam. Seluruh data yang terkumpul dari sensor akan dikirim ke platform cloud Firebase dan diolah untuk mengaktifkan aktuator secara otomatis, seperti menyalakan kipas, lampu penghangat, dan memberikan pakan.
"Program ini dirancang tidak hanya untuk memperkenalkan teknologi, tetapi juga untuk memberikan solusi berkelanjutan," ujar Dr. Hamonangan Situmorang. Beliau menambahkan, "Alat ini bertujuan untuk menurunkan FCR (feed conversion ratio) dan juga menurunkan mortalitas.”
Selain instalasi teknologi, tim ITB juga mengadakan kegiatan sosialisasi pada Senin, 18 Agustus 2025, di Kantor Desa Sipora Jaya. Acara yang dibuka oleh Kepala Desa, Bapak Luthfi, diisi dengan sambutan dari Prof. Hendrawan dan pemaparan materi mengenai stunting serta aquaculture oleh Prof. Pingkan. Rangkaian kegiatan ditutup dengan demonstrasi alat dan pelatihan penggunaan aplikasi IoT kepada karang taruna desa.
"Warga sangat antusias untuk mempelajari kandang ayam otomatis. Mereka banyak bertanya dan serius mendengarkan penjelasan saya," ucap Averroes, salah satu mahasiswa yang memberikan pelatihan.
Kepala Desa Sipora Jaya, Lutfianto, mengucapkan terima kasih dan berharap kegiatan ini memberikan dampak baik bagi warga desa, mengingat ini adalah program pengabdian masyarakat pertama dari ITB di wilayah mereka.
#ITB #Mentawai #IoT #SmartVillage #SDG1 #SDG2 #SDG8 #SDG9 #SDG17
Sumber :
https://dpmk-link.short.gy/6DTXRB